Duo Manchester
Menyelamatkan Muka Tim Inggris Di Liga Champion - Wakil-wakil Inggris
hampir saja kembali mencapai hasil sama seperti di Matchday 1 waktu duo London,
Arsenal serta Chelsea, ditumbangkan beberapa lawannya. Untungnya, Duo
Manchester, City serta United, masih tetap dapat menyelamatkan muka Premier
League.
Balik ke Matchday 1, cuma Chelsea yang dapat mencetak
kemenangan setelah meringkus Maccabi Tel Aviv 4-0. Sedangkan Arsenal, City,
serta MU, keduanya sama menelan kekalahan dari lawan-lawanya dengan angka 1-2.
Nasib nyaris sama di terima wakil Inggris, saat Matchday 2
dengan diawali kekalahan Chelsea serta Arsenal, Rabu (30/9) dinihari WIB
kemarin. The Blues rubuh 1-2 di kandang FC Porto, kemarin Arsenal bertekuk
lutut 2-3 dihadapan Olympiakos pada pertandingan yang dihelat di Emirates
Stadium.
Spesial untuk Arsenal, hasil itu termasuk sangatlah kurang
baik mengingat mereka melawan tim yang dalam 12 lawatan terakhirnya ke Inggris
senantiasa kalah. Tidak cuma itu hasil itu juga semakin menaikkan berat langkah
The Gunners mengingat mereka juga kalah di pertandingan perdana.
Saat ini tanpa ada poin dari dua laganya, Arsenal mesti
melawan Bayern Munich yang tengah on fire serta bukanlah pekerjaan gampang bila
mereka mau terus lolos.
Hasil sama hampir didapat wakil-wakil Inggris pada
pertandingan, Kamis (1/10/2015) dinihari WIB, dimana MU melawan Wolfsburg
sedangkan City tandang ke markas Borussia Moenchengladbach.
‘Setan Merah’ serta The Citizens keduanya sama tertinggal
lebih dahulu saat sebelum pada akhirnya menang dengan angka sama, 2-1, atas
beberapa lawannya itu. Bahkan juga City baru dapat mencapai tiga poin karena
penalti Sergio Aguero di menit ke-90!
Dengan kemenangan MU serta City kesempatan ini, wakil-wakil
Premier League Inggris sekurang-kurangnya mencapai hasil tambah baik dari pada
matchday Liga Champions pada awal mulanya ; waktu itu hanya Chelsea yang dapat
menang, sedang tiga tim Inggris lain keduanya sama menelan kekalahan. Baca juga
: Pinalti Sergio Aguero Membawa City Pulang Dengan Angka Penuh dan juga
Schweinsteiger Ditarik Antara Taktik Dan Faktor Kelelahan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar