Jumat, 25 Desember 2015

Ranieri Buka-Bukaan Soal Jose Mourinho



Ranieri Buka-Bukaan Soal Jose Mourinho - Pelatih Leicester City Claudio Ranieri memberi penilaian bahwa ada saat tertentu Jose Mourinho merasa ketakutan pada dirinya hingga hingga melemparkan cibiran. Namun Ranieri tidak ambil dendam dengan hal tersebut.

Ranieri saat ini tengah melakukan periode indah dengan Leicester yang tengah menghuni puncak papan Premier League. Mourinho demikian sebaliknya tengah lowong setelah berpisah jalan dengan Chelsea menyusul performa tidak mengesankan tim London Barat tersebut. Kenyataan bahwa Chelsea menginformasikan perpisahan itu setelah kekalahan atas Leicester menambah menarik rekanan Mourinho dengan Ranieri.

Saat sebelum ini Mourinho pernah mengambil alih posisi Ranieri di Chelsea (2004). Lalu di Italia mereka sempat juga jadi rival langsung, saat Mourinho waktu tersebut melatih Inter Milan (2008–2010) sedang Ranieri pada periode yang sama mengatasi Juventus (2007–2009) serta lalu AS Roma (2009–2011).

Sesudah itu Ranieri sempat juga membesut Inter (2011–2012), meskipun tak secara langsung mengambil alih posisi Mourinho--ada rentang Rafael Benitez, Leonardo, serta Gianpiero Gasperini diantara masa keduanya.

Nah, dalam perjalanan sepanjang musim tersebut Mourinho dengan style khasnya juga sekian kali melemparkan cibiran pada Ranieri yang mengakui sekalipun tidak menaruh dendam.

 " Anda mau tahu kebenaran sebenarnya? Saya benar-benar kecewa pada dirinya, " kata Ranieri pada dagospia. com yang dilansir Football Italia.

 " Ia dulu menyampaikan beberapa hal semacam tersebut lantaran ia takut pada saya. Itulah yang dikerjakan Mourinho, begitulah caranya pada lawan yang akan ia kalahkan. "

 " Lalu setibanya saya di Leicester sini, ia merupakan yang pertama mengirimi pesan selamat datang. Waktu saya memeluknya diakhir laga, saya tulus mengerjakannya, " sebutnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar